Cari contoh soal yang lengkap dengan solusi dan penjelasan untuk membantu Anda mempelajari strategi dan konsep yang mendasarinya.

Mengabstraksi Teks Laporan

Mengabstraksi bisa diartikan sebagai sebuah cara yang dilakukan untuk membuat garis besar dari suatu teks. Jadi, kalian akan membuat sebuah teks lain dengan isi yang lebih umum dari teks laporan hasil observasi yang sudah dibaca. Untuk dapat mengabstraksi sebuah teks laporan hasil observasi diperlukan kemampuan dalam menentukan ide pokok, kalimat utama, kata kunci, dari sebuah teks laporan hasil observasi. Hal yang paling penting dari abstraksi ini adalah pembahasan informasi yang secara global atau umum saja. Jadi, dalam abstraksi ini pembahasan dilakukan tidak secara detail.

Mengabstraksi atau meringkas teks laporan hasil observasi merupakan kegiatan menyusun kembali sebuah teks laporan menjadi lebih singkat tanpa menghilangkan inti teks tersebut. Setiap teks memiliki bentuk inti yang berbeda, misalnya, dalam sebuah teks berbentuk paragraf, inti teks tersebut ada pada gagasan utamanya. Bentuk seperti itu biasanya akan lebih mudah untuk diringkas. Pada teks laporan hasil observasi inti terdapat pada pernyataan umum dan anggota /aspek yang dilaporkan. Berikut ini langkah-langkah mengbastraksi teks laporan hasil observasi.
  1. Membaca teks laporan yang akan diabstraksi.
  2. Menentukan ide-ide pokok dalam teks laporan hasil observasi yang akan diabstraksi.
  3. Menentukan kalimat-kalimat utama dalam teks.
  4. Menentukan mana saja kata kunci dari teks.
  5. Merangkai kalimat dengan menggunakan kata kunci dalam teks.
  6. Menyusun teks menjadi abstraksi.

Cotoh Mengabstraksi teks
  1. Karbon adalah unsur kimia nonmetal yang disimbolkan dengan huruf C. Karbon berada di alam dalam bentuk karbon murni (seperti berlian dan grafit) dan karbon terikat secara kimia dalam senyawa alam yang dapat berbentuk kristal murni (seperti berlian dan grafit). Karbon umumnya berada dalam senyawa ikatan kimia dengan unsur lain yang juga dapat berbentuk senyawa organik (seperti batu bara dan petroleum) atau senyawa anorganik (seperti gamping dan bubuk pengembang kue). Terlepas dari persebarannya yang cukup luas, karbon hanya berjumlah 0,19 persen dari kerak bumi.
  2. Kedua bentuk dasar karbon tersebut mempunyai sifat-sifat yang sangat berbeda. Berlian terbentuk dari atom yang terikat dengan sangat kuat sehingga dikenal sebagai benda yang paling keras. Di pihak lain, karbon yang kedua, yaitu grafit, memiliki kekerasan lebih rendah daripada berlian. Grafit disusun oleh atom yang berbentuk heksagonal pada lembaran-lembaran yang sejajar. Setiap lembaran hanya terikat secara terpisah-pisah sehingga grafit terasa licin dan dapat digunakan sebagai pelumas atau alat tulis. Benda hitam yang terdapat di dalam pensil adalah grafit. Perbedaan penting lain antara berlian dan karbon adalah daya hantar arus listrik yang dikandung. Berlian adalah benda nonkonduktor (tidak dapat menghantarkan arus listrik), sedangkan grafit adalah benda konduktor (dapat menghantarkan arus listrik). Akan tetapi, baik berlian maupun grafit mempunyai titik leleh dan titik didih yang tinggi.
  3. Sifat optik berlian sangat signifikan. Berlian mempunyai indeks refraksi paling tinggi jika dibandingkan dengan batu permata apa pun sehingga benda ini memantulkan cahaya ke mata dengan lebih menyilaukan daripada pantulan dari jenis batu permata yang lain. Berlian juga mempunyai daya dispersif yang luar biasa. Berlian dapat mengurai cahaya menjadi spektrum yang berwarna-warni.
  4. Pada suhu rendah semua bentuk karbon lembek, tetapi pada suhu tinggi karbon akan bersenyawa dengan oksigen dalam proses oksidasi. Bentuk karbon apa pun ketika bersenyawa dengan oksigen yang banyak pada suhu tinggi akan membentuk karbon monoksida. Karbon monoksida terbentuk sebagai hasil pembakaran mesin yang menggunakan minyak petroleum dan ditemukan dalam jumlah yang besar pada buangan knalpot mesin otomotif. Apabila terkena panas di atmosferbersama oksigen bebas, karbon dasar akan terkonversi menjadi dioksida. Karbon dioksida relatif tidak reaktif. Bahan yang terbakar pada suhu yang relatif rendah, seperti kayu dan kertas, tidak akan terbakar dalam karbon dioksida. Atas dasar ini, karbon dioksida digunakan sebagai bahan pemadam kebakaran.

Abstraksi Teks
Setelah membaca teks laporan hasil observasi tentang karbon di atas, selanjutnya adalah menententukan ide-ide pokok dari tiap paragraf. Dari teks di atas, didapat ide-ide pokok sebagai berikut.
  • Paragraf 1 : Karbon disimbolkan dengan huruf C.
  • Paragraf 2 : Bentuk dasar karbon
  • Paragraf 3 : Sifat optik berlian
  • Paragraf 4 : Bentuk karbon ketika bersenyawa dengan oksigen

Setelah menententukan ide-ide pokoknya, tentukan kalimat-kalimat utama dalam teks tersebut.
  • Paragraf 1 : Karbon adalah unsur kimia nonmetal yang disimbolkan dengan huruf C.
  • Paragraf 2 : Kedua bentuk dasar karbon tersebut mempunyai sifat-sifat yang sangat berbeda.
  • Paragraf 3 : Sifat optik berlian sangat signifikan.
  • Pargraf 4 : Pada suhu rendah semua bentuk karbon lembek, tetapi pada suhu tinggi karbon akan bersenyawa dengan oksigen dalam proses oksidasi.
Kemudian tentukan kata kuncinya. Kata kunci dari teks di atas antara lain : simbol karbon, bentuk dasar karbon, sifat optik berlian, dan senyawa karbon. Dari kata-kata kunci tersebut kemudian disusun menjadi teks abtrak dengan benar:
“Karbon adalah unsur kimia yang dilambangkan dengan huruf C. Karbon berada di alam dalam bentuk karbon murni (seperti berlian dan grafit) dan karbon terikat secara kimia dalam senyawa alam. Kedua bentuk dasar karbon mempunyai sifat-sifat yang sangat berbeda. Berlian terbentuk dari atom yang terikat dengan sangat kuat sehingga dikenal sebagai benda yang paling keras, grafit memiliki kekerasan lebih rendah daripada berlian. Sifat optik berlian sangat signifikan. Berlian mempunyai indeks refraksi paling tinggi jika dibandingkan dengan batu permata apa pun dan mempunyai daya dispersif yang luar biasa. Pada suhu rendah semua bentuk karbon lembek, tetapi pada suhu tinggi karbon akan bersenyawa dengan oksigen dalam proses oksidasi membentuk karbonmonoksida. Jika terkena panas di atmosfer bersama oksigen, karbon akan membentuk karbondioksida.”

Contoh 2
Sistem peredaran darah manusia terdiri atas darah, pembuluh darah, dan jantung. Semua itu dapat diperinci sebagai berikut.Darah adalah cairan merah yang kental. Terdapat sekitar 3,5 liter darah pada rata-rata tubuh manusia dan dapat digolongkan menjadi golongan A, B, O, dan AB.

Terdapat tiga jenis pembuluh darah, yaitu arteri, vena, dan kapiler. Pembuluh darah arteri adalah pembuluh darah yang lebar. Pembuluh darah jenis ini menyalurkan darah ke seluruh bagian tubuh. Darah pada pembuluh arteri berwarna merah cerah dan mengandung oksigen. Pembuluh darah vena adalah pembuluh darah yang sempit. Pembuluh darah jenis ini memiliki dinding yang tipis dan tidak elastis. Adapun pembuluh darah kapiler adalah pembuluh darah yang sangat kecil.

Jantung adalah organ yang berbentuk seperti kerucut. Jantung terletak di tengah dada bagian dalam. Jantung merupakan organ yang tebal, berotot, dan mempunyai empat bilik. Rara-rata jantung mempunyai ukuran panjang kira-kira 13 cm, lebar 9 cm, dan tebal 6 cm. Berat jantung sekitar 300 gram.(Diadaptasikan dari Reading and Thinking in English, Vol. 1, 1986: 14).

Abstraksi Teks
Setelah membaca teks tentang perdaran darah di atas, selanjutnya adalah menententukan ide-ide pokok dari tiap paragraf. Dari teks tersebut, terdapat ide-ide pokok sebagai berikut.
  1. Paragraf 1 : Sistem peredaran darah manusia.
  2. Paragraf 2 : Tiga jenis pembuluh darah pada manusia.
  3. Paragraf 3 : Pengertian dan gambaran jatung manusia.

Setelah ditentukan ide-ide pokoknya, tentukan kalimat-kalimat utama dalam teks tersebut.
  1. Paragraf 1 : Sistem peredaran darah manusia terdiri atas darah, pembuluh darah, dan jantung
  2. Paragraf 2 : Terdapat tiga jenis pembuluh darah, yaitu arteri, vena, dan kapiler.
  3. Paragraf 3 : Jantung adalah organ yang berbentuk seperti kerucut. Jantung terletak di tengah dada bagian dalam.

Kata kunci dari teks di atas antara lain : sistem peredaran darah manusia, jenis pembuluh darah, dan jantung. Dari kata-kata kunci tersebut kemudian disusun menjadi teks abtrak sebagai berikut:
“Sistem peredaran darah manusia terdiri atas darah, pembuluh darah, dan jantung. Terdapat tiga jenis pembuluh darah, yaitu arteri, vena, dan kapiler. Pembuluh darah arteri adalah pembuluh darah yang lebar. Pembuluh darah jenis ini menyalurkan darah ke seluruh bagian tubuh. Adapun pembuluh darah kapiler adalah pembuluh darah yang sangat kecil. Jantung adalah organ yang berbentuk seperti kerucut. Jantung terletak di tengah dada bagian dalam.”

Previous
Next Post »